Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Advertisement

Cara budidaya jamur merang yang benar agar cepat panen

gambar jamur merang
Jamur Merang

OKB – Jamur merang adalah salah satu jenis jamur konsumsi yang banyak dibudidayakan di Asia Timur dan Asia Tenggara yang beriklim tropis atau subtropis.

Jamur merang cukup diminati karena selain memiliki kandungan gizi yang tinggi, jamur ini juga memiliki rasa yang lezat dan bisa di olah menjadi berbagai macam masakan.

Semakin meningkatnya permintaan jamur merang dipasaran dan harga jualnya yang cukup tinggi tentunya menjadi peluang usaha yang cukup menjanjikan bagi para petani jamur merang.

Jamur merang dapat tumbuh dengan baik pada media merang dan jerami yang telah terkomposkan. Namun dalam praktik lebih lanjut, jamur merang juga bisa tumbuh dengan baik pada kompos sampah kertas, tandan kosong sawit, kompos batang pisang dan kompos bio massa pada umumnya.

Tahapan dalam budidaya jamur merang meliputi pembuatan kumbung (tempat budidaya), persiapan media tanam, pembibitan, pemeliharaan dan pemanenan.


Berikut ini tahapan-tahapan dalam budidaya jamur merang:

gambar kumbung jamur merang
Kumbung Jamur Merang

1. Pembuatan kumbung (tempat budidaya)

Untuk membudidayakan jamur merang, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan tempat budidaya atau yang biasa disebut kumbung.

Kumbung inilah yang nantinya akan mengatur serta mengontrol suhu dan juga mengatur kelembapan dari jamur merang yang akan dibudidayakan.

Kumbung bisa dibuat dengan rangka besi, kayu atau bambu dan menggunakan dinding dari plastik. Ukuran kumbung yang ideal tingginya kurang lebih sekitar 2,5 meter, panjang 6 meter dan lebar 4 meter.

Didalam kumbung tersebut nantinya dibuat dua baris rak yang dilengkapi dengan 3 sampai dengan 5 tingkat rak bedengan.

Kumbung juga harus dilengkapi dengan elctric blower untuk mengalirkan udara agar jamur merang yang dibudidayakan memiliki pasokan oksigen yang cukup.

Selain itu, sebaiknya kumbung juga dilengkapi dengan alat pemanas ruangan serta lampu portable agar suhu didalam kumbung selalu terjaga. Suhu ideal untuk jamur yang dibudidayakan didalam kumbung adalah 32 - 34 derajat celcius.

2. Pembibitan jamur merang

Pilihlah bibit jamur merang kualitas terbaik agar nantinya hasil yang diperoleh bisa maksimal. Proses pembibitan jamur merang bisa dilakukan dengan cara membeli bibit jamur merang atau dengan membuatnya sendiri.

Jika ingin membuat bibit sendiri, caranya dengan mengiris payung jamur merang lalu disiram dengan air hangat. Kemudian masukkan irisan payung jamur tadi ke dalam wadah dan tambahkan abu sekam mentah sebanyak 3/4 kg.

Tuangkan air bersih secukupnya kemudian aduk sampai irisan jamur merang dan sekam tercampur lalu tutup wadah selama 2 - 4 hari dan buka jika sudah tumbuh serabut putih.


3. Persiapan media tanam

Media tanam yang digunakan untuk budidaya jamur merang adalah jerami dan onggok. Tumpuk dan susun jerami dengan ketinggian 15 cm kemudian siram dengan air secukupnya. Setelah itu tumpuk dengan onggok secara merata kemudian disiram lagi.

Lakukan penyusunan jerami dan onggok secara berlapis-lapis hingga mencapai ketinggian sekitar 1,5 meter dengan lebar 2,5 meter dan panjang sekitar 4 meter. Setelah selesai kemudian tutupi lapisan tersebut dengan plastik dan biarkan selama dua hari agar media tanam matang.

Setelah media tanam dibiarkan selama dua hari, langkah selanjutnya adalah menaburkan dolomit. Campurkan 40 kg bekatul dengan 24 kg dolomit kemudian di aduk sampai merata kemudian tutup rapat tumpukan jerami yang telah ditaburi campuran bekatul dan dolomit.

Langkah selanjutnya adalah proses pembalikan media tanam agar pengomposan media tanam untuk jamur merang berlangsung dengan baik.

Caranya adalah dengan membalik media tanam yang telah dibiarkan selama dua hari dan lakukan pembalikan media tanam sebanyak tiga kali.

Jika prosesnya benar, media tanam akan berubah menjadi warna coklat tua kehitaman dan mengandung kadar air sekitar 65% - 75% serta memiliki tekstur yang lunak.

Kemudian masukkan media tanam yang telah jadi ke dalam kumbung dan susun di atas rak dengan cara menaruh lapisan media tanam yang paling tebal dibagian bawah lalu dilanjutkan dengan tumpukan yang lebih tipis secara bertahap. Setelah selesai kemudian taburkan kapas di atas media tanam secara merata.


4. Penanaman bibit jamur merang

Langkah selanjutnya adalah proses penebaran atau penanaman bibit jamur merang. Ambil bibit jamur merang secukupnya lalu tebarkan secara merata di permukaan media tanam.

Siram lantai kumbung dengan air secukupnya untuk menjaga kelembaban ruangan agar bibit jamur merang bisa tumbuh dengan baik. Setelah selesai kemudian tutup kembali kumbung dengan rapat.

5. Pemeliharaan jamur merang

Kumbung tempat budidaya jamur merang harus selalu tertutup rapat dan lantai kumbung harus selalu basah agar kelembaban jamur merang terjaga. Usahakan agar suhu kumbung berada pada kisaran 32 - 38 derajat celcius.

Kumbung sebaiknya dibuka ketika jamur merang sudah berumur setidaknya empat hari sejak penanaman bibit.

Semprot media tanam untuk menjaga kelembaban jamur merang, tapi usahakan agar badan jamur tidak terkena semprotan air.

Lakukan penyemprotan pada jamur merang secara rutin, yaitu dua kali sehari pada pagi dan siang hari menjelang sore.

6. Masa panen jamur merang

Jamur merang siap dipanen setelah berusia 10 - 11 hari setelah penanaman bibit. Jamur merang yang layak panen jika tingginya sudah mencapai 3 - 6 cm atau masih berbentuk kancing.

Segera lakukan pemanenan ketika kuncup jamur merang belum terbuka. Cara memetik jamur merang, yaitu dengan memutarnya secara perlahan, bukan dengan langsung menariknya.

Untuk mempercepat proses pemanenan, mulailah memanen jamur merang dari rak yang paling atas kemudian dilanjutkan ke rak yang paling bawah.

gambar jamur merang siap panen
Hasil Panen Jamur Merang


Demikian informasi tentang cara budidaya jamur merang yang benar untuk pemula yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar pertanian dan peternakan, bisa dibaca pada artikel OKB lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Cara budidaya jamur merang yang benar agar cepat panen"