Cara mudah menanam dan merawat bunga Kamboja Jepang

Bunga Kamboja Jepang (Adenium)

OKB – Bunga Kamboja Jepang (Adenium) merupakan salah satu jenis tanaman hias yang cukup populer dan banyak diminati para penggemar tanaman hias di Indonesia, karena selain memiliki bentuk pohon yang unik dan bunga yang indah, tanaman ini juga sangat mudah untuk ditanam dan harganya termasuk murah.

Baca juga: Cara menanam dan merawat tanaman hias Janda Bolong

Untuk menanam bunga Kamboja Jepang sebetulnya sangat mudah dan bahkan bisa dilakukan oleh pemula sekalipun karena tanaman ini tidak memerlukan perlakuan dan perawatan khusus agar bisa tumbuh.

Berikut ini cara menanam dan merawat bunga Kamboja Jepang agar tumbuh subur dan berbunga banyak:

1. Media tanam yang cocok untuk bunga Kamboja Jepang

Tapi sebelum mulai menanam bunga Kamboja Jepang sebaiknya kenali dulu bagaimana sifat tumbuh dari bunga ini. Bunga Kamboja Jepang tidak akan bisa tumbuh dengan baik pada media tanam yang terlalu lembab. Bunga ini akan tumbuh dengan baik dan sehat jika ditanam dimedia tanam yang tidak terlalu lembab dan mendapatkan sinar matahari secara langsung setiap harinya.

Jadi untuk menanam bunga Kamboja Jepang jangan menggunakan media tanam yang sifatnya mudah menyerap air karena akan membuat akarnya mudah membusuk, sebab sifat dari tanaman ini juga tidak dapat tumbuh didaerah yang suhunya dingin.

Bunga Kamboja Jepang sangat menyukai media tanam yang kering, tidak mengikat air, dan porous. Jika media tanamnya kurang porous maka bunga ini rentan dihinggapi cendawan. Bunga Kamboja Jepang juga tidak dapat ditanam pada tanah liat atau tanah merah yang memiliki sifat mengikat air sangat tinggi.

Media tanam yang paling cocok untuk menanam bunga Kamboja Jepang adalah pasir, sekam padi, sekam bakar, tanah arang dan cocopeat. Media tanam untuk menanam bunga Kamboja Jepang dapat dibuat dengan cara yang bervariasi asalkan tetap bersifat kering dan juga porous.

Campuran media tanam yang paling baik untuk menanam bunga Kamboja Jepang adalah arang sekam, pasir, cocopeat, zeolit, dan juga pupuk kandang. Untuk media pasir yang digunakan sebaiknya dicuci dulu sebelum digunakan untuk membuang lumpur dan juga tanahnya. Setelah pasir bersih kemudian di ayak dengan menggunakan ayakan. Pasir yang digunakan bukan pasir yang halus tapi pasir yang besar yang tidak lolos dari ayakan. Hal itu bertujuan untuk menjaga agar media tanam tetap porous dan tidak mengikat air.

2. Pembibitan bunga Kamboja Jepang

Bunga Kamboja Jepang dapat ditanam dengan cara generatif atau dengan biji. Biji bunga Kamboja Jepang yang sudah tua bisa ditanam untuk dijadikan bibit. Sedangkan jika menggunakan cara generatif, proses tanamnya bisa dengan cara cangkok, stek, dan bisa juga ditanam langsung dengan memotong batang yang sudah tua dari tanaman induk.

3. Cara menanam bunga Kamboja Jepang

Jika bunga Kamboja Jepang akan langsung ditanam ditanah tanpa menggunakan pot, terlebih dulu buat lubang ditanah dengan ukuran kurang lebih 30 x 30 x 30 cm kemudian isi lubang tersebut dengan pasir ayakan yang dicampur pupuk kandang dan sekam dengan perbandingan 1 : 1 : 1.

Jika bunga Kamboja Jepang akan ditanam didalam pot, sebaiknya gunakan pot yang cukup besar yaitu yang berdiameter sekitar 50 cm agar dapat menampung akar Adenium. Isi pot dengan media tanam yang subur dan harus bersifat porous yaitu campuran pasir, pupuk kandang/kompos, arang sekam dan sekam mentah dengan perbandingan 2 : 2 : 1 : 1. Aduk bahan-bahan media tanam tersebut sampai tercampur rata. Pada bagian dasar pot yang berlubang bisa ditutup dengan pecahan genteng atau kerikil agar media tanam tidak ikut keluar saat disiram.

Setelah pot di isi dengan media tanam, langkah selanjutnya adalah membuat lubang tanam ditengah-tengah pot dengan ukuran yang disesuaikan dengan ukuran bibit, kemudian tanam bibit bunga Kamboja Jepang pada lubang tersebut.

4. Penyiraman bunga Kamboja Jepang

Tanaman ini sangat menyukai cuaca panas dan media tanam yang  tidak terlalu lembab. Oleh karena itu agar bunga Kamboja Jepang dapat tumbuh sehat dan dapat berkembang dengan baik maka penyiraman hanya dilakukan secukupnya saja.

Lakukan penyiraman jika media tanam terlihat sudah kering atau bisa dilakukan seminggu dua kali pada saat musim kemarau dan pada saat musim hujan bunga Kamboja Jepang tidak perlu disiram karena jika media tanam terlalu lembab dapat menyebabkan akar tanaman membusuk.

5. Perawatan bunga Kamboja Jepang agar menghasilkan banyak bunga

Bunga Kamboja Jepang akan terlihat indah jika memiliki banyak bunga, tapi terkadang jika kurang mendapat perawatan tanaman ini tidak menghasilkan banyak bunga. Agar Adenium bisa menghasilkan banyak bunga, letakkan tanaman ini ditempat yang terkena sinar matahari secara langsung dan diberi pupuk kandang sebulan sekali.

Penyiangan dilakukan jika terdapat gulma yang tumbuh di media tanam karena selain mengurangi keindahan tanaman, keberadaan rumput liar yang tumbuh dimedia tanam juga akan menyerap nutrisi yang terdapat pada media tanam sehingga dapat mengganggu pertumbuhan tanaman Adenium. Pemangkasan juga  perlu dilakukan untuk membentuk tanaman sesuai keinginan.

Baca juga:

Panduan lengkap cara membuat dan merawat bonsai pohon kelapa

Cara menanam dan merawat Jambu Kristal agar cepat berbuah

Demikian informasi tentang cara menanam dan merawat bunga Kamboja Jepang agar tumbuh subur dan berbunga banyak yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar pertanian dan peternakan, dapat dibaca pada artikel OKB lainnya.

Semoga bermanfaat

Terima kasih

Share :