Cara mudah mengobati burung Merpati yang masuk angin atau kembung
OKB – Para penggemar burung Merpati tentu pernah mengalami Merpati peliharaannya masuk angin (kembung) dengan ciri tembolok yang membesar dan jika ditekan akan keluar angin.
Biasanya burung Merpati yang masuk angin akan tampak lesu, menyendiri, nafsu makan berkurang, bulu di atas hidung berdiri, sering menguap, sering muntah keluar makanan dan lendir, berak cair berwana hijau dan tubuhnya menjadi kurus.
Jika Merpati menunjukkan gejala-gejala masuk angin (kembung) sebaiknya segera di obati agar tidak bertambah parah karena bisa mengakibatkan kematian.
Ada beberapa cara untuk mengobati Merpati yang masuk angin (kembung), antara lain:
Cara pertama:
1. Isolasi burung Merpati yang masuk angin agar tidak menulari Merpati lain yang masih sehat.
2. Puasakan Merpati yang masuk angin tersebut selama 1 - 6 jam dan oleskan counterpain hot atau balsem pada kedua kakinya.
3. Berikan tertraclor 1 butir. Biasanya setelah diberi tetraclor Merpati tersebut akan muntah sampai temboloknya kosong.
4. Setelah kurang lebih 6 jam baru Merpati tersebut diberikan air minum yang dicampur vitachick atau vitamin lainnya kemudian diberi makan beras merah.
5. Pada malam hari kandangnya dikerodong dan diberi bholam lampu 5 watt untuk menghangatkan tubuh burung Merpati.
6. Jangan sediakan air minum didalam kandangnya agar burung Merpati tidak banyak minum karena dapat memperparah kondisinya.
Cara kedua:
1. Tekan temboloknya tapi jangan di remas, lakukan secara perlahan agar angin yang ada didalam tembolok Merpati keluar. Biasanya burung seperti mau muntah.
2. Oleskan Counterpain hot atau balsem pada kedua kaki burung Merpati yang masuk angin tersebut.
3. Untuk pengobatan hari pertama, lolohkan Promag ¼ tablet sehari 2x yaitu pada pagi dan sore hari.
4. Pada malam hari sebaiknya kandangnya dikerodong dan diberi bholam lampu 5 watt untuk menghangatkan tubuh burung Merpati.
5. Untuk pengobatan hari kedua diberi obat Trimezyn B sebanyak 2 tablet pada pagi hari dan 2 tablet pada sore hari dengan cara dilolohkan.
6. Setelah diberi obat, kemudian diberi makan beras merah dan air minum secukupnya saja.
7. Untuk pengobatan hari ketiga atau setelah ada perkembangan yang bisa dilihat dari bentuk kotorannya yang sudah normal, maka pemberian obat Trimezyn B dikurangi menjadi 1 tablet yang diberikan 2x sehari pada pagi dan sore hari.
8. Setelah burung Merpati sembuh total, bisa mulai dijemur pada pagi hari selama 15 menit saja tapi jangan dimandikan dulu.
9. Jangan sediakan air minum didalam kandangnya agar burung Merpati tidak banyak minum karena dapat memperparah kondisinya.
Sebaiknya jangan berikan obat tolak angin pada Merpati yang masuk angin karna bisa menyebabkan kondisi burung bertambah parah dan bahkan bisa mati.
Cara mencegah agar burung Merpati tidak mudah masuk angin/kembung:
1. Sebaiknya jangan melapas burung Merpati pada saat hujan karena dapat memicu tembolok kembung.
2. Ketika memberi makan Merpati pada sore hari sebaiknya secukupnya saja, jangan berlebihan.
3. Berikan tumbukan batu bata pada burung Merpati agar pencernaannya selalu sehat.
Demikian sedikit informasi tentang cara mudah mengobati burung Merpati yang masuk angin atau kembung yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Merpati dapat dibaca pada artikel OKB lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Post a Comment for "Cara mudah mengobati burung Merpati yang masuk angin atau kembung"