Cara membedakan Perkutut jantan dan betina paling akurat
Untuk membedakan jenis kelamin Perkutut memang agak sulit, karena antara Perkutut jantan dan Perkutut betina memiliki penampilan fisik yang hampir serupa.
Untuk bisa membedakannya perlu kejelian dalam mengamatinya dan yang paling penting tentunya adalah pengalaman. Bagi kita yang masih pemula memang cukup sulit untuk membedakan antara Perkutut jantan dan betina, tapi jika diamati dengan seksama, ada beberapa ciri-ciri yang membedakan antara keduanya, antara lain:
Ciri-ciri Perkutut jantan:
• Jika diperhatikan, raut muka Perkutut jantan terlihat garang/sangar.
• Selaput kulit disekitar mata terlihat lebih tebal dan bulat sehingga sorot matanya terkesan tajam.
• Bola matanya terlihat lebih besar dan melotot dengan sorot mata yang tajam.
• Garis belahan paruh sejajar dengan mata.
• Pupur (bulu yang berwarna putih keabu-abuan dibagian kepala) lebih dari separuh bagian kepala, sehingga warna bulu kepalanya terlihat lebih cerah dari Perkutut betina.
• Kepala lebih besar dan pipih (gepeng).
• Postur tubuh Perkutut jantan rata-rata lebih besar dari Perkutut betina.
• Supit udang (tulang pubis) Perkutut jantan lebih rapat dan terasa keras jika ditekan dengan jari.
• Perkutut jantan yang sudah dewasa kelamin, akan menunjukkan perilaku yang khas jika berdekatan dengan betina, yaitu berbunyi sambil mengangguk-anggukkan kepalanya (mbekur).
Ciri-ciri Perkutut betina:
• Raut muka Perkutut betina terlihat sayu.
• Selaput kulit disekitar matanya lebih tipis.
• Bola mata lebih kecil dengan sorot mata yang sayu.
• Garis belahan paruh berada pada pososi dibawah mata.
• Postur tubuhnya lebih kecil dari yang jantan.
• Pupur (bulu yang berwarna putih keabu-abuan dibagian kepala) tidak lebih dari dari separuh bagian kepala, sehingga warna bulu kepalanya tampak gelap/kusam.
• Bentuk kepalanya kecil dan bulat, serta warnanya terlihat lebih gelap dari Perkutut jantan.
• Supit udang (tulang pubis) lebih lebar dan terasa lunak/lembek jika ditekan dengan jari.
Cara membedakan jenis kelamin Perkutut dari tulang supitnya:
• Pegang Perkutut lalu diraba tulang supitnya (dibagian perut dekat dubur) dengan jari telunjuk atau ibu jari.
• Kalau bagian supit tersebut terasa lebih rapat dan keras berarti jantan, tapi kalau terasa renggang/lebar dan lunak berarti betina.
Tapi cara ini baru bisa dilakukan setelah piyik/anakan Perkutut berumur 4 bulan keatas. Karena sebelum Perkutut berumur 4 bulan, supit udang pada piyik/anakan Perkutut jantan relatif renggang sehingga untuk orang yang masih awam tentang perkutut akan kesulitan untuk menentukan jenis kelaminnya dengan cara ini.
Setelah piyik Perkutut berumur 4 bulan lebih, apalagi kalau sudah berusia di atas 6 bulan, maka secara alami supit udang Perkutut jantan akan menyempit sehinga mudah untuk membedakannya dengan Perkutut betina.
Supit udang pada Perkutut dikatakan sempurna jika panjangnya sama dan letaknya sejajar. Perlu diketahui juga bahwa tidak jarang ditemui Perkutut yang memiliki supit udang panjang sebelah (salah satu tulang supitnya lebih pendek dan letaknya kurang sejajar). Perkutut dengan ciri seperti itu walaupun suaranya bagus umunya kurang disukai para Kung Mania karena dianggap cacat secara katuranggan.
Untuk mendapatkan kualitas suara yang bagus dari seekor Perkutut, harus yang berjenis kelamin jantan dengan ciri-ciri seperti yang telah disebutkan diatas. Karena Perkutut jantan memiliki suara yang lebih keras dan lebih merdu serta lebih cepat gacor, walaupun Perkutut betina juga bisa manggung tapi suaranya cenderung kecil dan cempreng.
Baca juga:
Jamu tradisional untuk Perkutut agar rajin manggung dan gacor
Ciri-ciri perbedaan Anis Kembang (AK) jantan dan betina
Ciri-ciri perbedaan Cucak Ijo (CI) jantan dan betina muda/trotolan yang akurat
Demikian informasi tentang cara membedakan Perkutut jantan dan betina paling akurat. Untuk informasi lain seputar Perkutut, dapat dibaca pada artikel OKB yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Post a Comment for "Cara membedakan Perkutut jantan dan betina paling akurat"